Pelatihan Produksi Video Dokumenter: Mengangkat Legenda Putri Pinang Masak Desa Senuro Kabupten Ogan ilir,sebagai Warisan Budaya Lokal

Abstract

Desa Senuro, Kecamatan Tanjung Batu, Kabupaten Ogan Ilir, Sumatera Selatan, memiliki legenda Putri Pinang Masak. Meskipun nilai budaya yang penting dari cerita ini terancam oleh era modern dan globalisasi. Untuk melestarikan warisan budaya lokal, penelitian ini mendokumentasikan legenda Putri Pinang Masak melalui film dokumenter. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan teknik wawancara mendalam dan observasi. Data diperoleh melalui wawancara dengan tokoh budaya setempat serta pengamatan situs bersejarah, yaitu makam Putri Pinang Masak. Data diperoleh melalui wawancara dan observasi mendalam dengan tokoh budaya setempat.  Pra-produksi, produksi, dan pasca-produksi adalah tiga tahap dalam proses pembuatan film dokumenter. Pada tahap pra-produksi, narasumber utama dan data pendukung dikumpulkan untuk menggali cerita. Hasil penelitian menunjukkan bahwa legenda Putri Pinang Masak memiliki nilai moral, sosial, dan spiritual yang relevan dengan kehidupan masyarakat masa kini. Dokumenter ini diharapkan tidak hanya menjadi sarana pelestarian budaya, tetapi juga media edukasi yang memperkuat identitas budaya lokal dalam menghadapi tantangan globalisasi.